Sejarah Prodi
SEJARAH PRODI KEWIRAUSAHAAN Program Studi Sarjana Kewirausahaan di Universitas Bakti Tunas Husada (UBTH) Tasikmalaya merupakan bagian dari Fakultas Teknologi dan Bisnis (FTB). Program studi ini didirikan bersamaan dengan perubahan bentuk lembaga dari Sekolah Tinggi Ilmu Kesehatan Bakti Tunas Husada (STIKes BTH) menjadi Universitas Bakti Tunas Husada berdasarkan Surat Keputusan Menteri Pendidikan, Kebudayaan, Riset, dan Teknologi Republik Indonesia Nomor 547/E/O/2021 pada tanggal 15 Desember 2021. Lahirnya Program Studi Kewirausahaan di UBTH dilatarbelakangi oleh meningkatnya kebutuhan akan wirausahawan muda di Indonesia, terutama di daerah Tasikmalaya yang memiliki potensi besar dalam sektor Usaha Mikro, Kecil, dan Menengah (UMKM). Selain itu, berdasarkan data Global Entrepreneurship Index (GEI) 2018 yang menempatkan Indonesia pada peringkat ke-94 dari 137 negara dalam kewirausahaan, maka kebutuhan akan pendidikan kewirausahaan yang berbasis akademik menjadi semakin mendesak. Secara historis, Tasikmalaya telah dikenal sebagai kota dengan banyak pelaku usaha yang sukses di berbagai bidang industri kreatif dan UMKM. Dengan lebih dari 90 ribu pelaku UMKM yang telah berkontribusi sebesar 62,57% terhadap Pendapatan Domestik Bruto (PDB) nasional, kebutuhan akan program pendidikan yang dapat membina dan menciptakan wirausahawan baru menjadi sangat relevan. Perjalanan Program Studi • 2021: Program Studi Kewirausahaan resmi didirikan dengan diterbitkannya SK Menteri Pendidikan, Kebudayaan, Riset, dan Teknologi. • 2022: Mulai menerima mahasiswa baru pada tanggal 26 Agustus 2022 dan merancang kurikulum berbasis kewirausahaan yang selaras dengan kebutuhan industri dan UMKM. • 2023: Implementasi program pembelajaran berbasis proyek melalui mata kuliah unggulan seperti Perencanaan Bisnis, Perancangan Model Bisnis, dan Praktik Inisiasi Bisnis. • 2024: Penguatan kerja sama dengan mitra strategis seperti Kamar Dagang dan Industri (KADIN) Kota Tasikmalaya, Dinas Koperasi, UMKM, serta dunia usaha dan industri.